Jamur adalah organisme yang termasuk dalam kerajaan Fungi. Mereka tidak memiliki klorofil dan tidak dapat melakukan fotosintesis seperti tumbuhan. Jamur umumnya tumbuh di tempat yang lembap dan gelap, seperti hutan, tanah, atau bahkan pada benda-benda yang membusuk. Nah, organisme ini kerap diolah menjadi bahan makanan karena rasanya yang lezat. Namun, tak hanya lezat, jamur juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan.
Kandungan Nutrisi Jamur
Sebenarnya masing-masing jamur mengandung makronutrien berbeda sehingga manfaatnya juga dapat berbeda. Namun, dalam 79 gram jamur secara umum mengandung nutrisi berikut:
- Kalori: 15 gram.
- Lemak: 0,2 gram.
- Sodium: 3,5 gram.
- Karbohidrat: 2,3 gram.
- Serat: 0,7 gram.
- Gula: 1,4 gram.
- Protein: 2,2 gram.
Selain itu, jamur juga mengandung makronutrien seperti:
- Selenium : Membantu tubuh membuat enzim antioksidan untuk mencegah kerusakan sel. Jenis cendawan yang mengandung selenium adalah creminiatau portabella.
- Vitamin D : Membantu pertumbuhan sel, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan. Maitake masuk golongan dengan jamur yang tinggi vitamin D.
- Vitamin B6 : Membantu tubuh membentuk sel darah merah, protein, dan DNA. Shiitake adalah pilihan terbaik untuk vitamin B6.
Beberapa Jenis Jamur yang aman dikonsumsi :
Jamur kancing putih
Kancing putih adalah jenis yang mudah dijumpai di pasar tradisional atau modern. Kancing putih membantu melawan pertumbuhan tumor. Jamur kancing putih yang terpapar sinar UV juga merupakan sumber vitamin D yang luar biasa.
Jamur tiram
Tidak hanya enak dan bertekstur mirip daging, tiram juga memiliki sejuta manfaat. Ukurannya cukup besar dengan tekstur berlapis yang membuatnya memiliki sensasi seperti makan daging.
Porcini
Porcini sedikit lebih sulit ditemukan, karena jenis ini tidak dapat dibudidayakan secara komersial. Namun, porcini juga mengandung ergothioneine super tinggi yang memiliki sifat sitotoksik. Dengan kata lain, konsumsi varietas ini dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Enoki
Enoki adalah jenis fungi pertama yang dipelajari untuk kanker. Seperti banyak yang lainnya, enoki adalah imunomodulator potensial. Artinya, memberikan manfaat dalam hal menurunkan kadar kolesterol hipertensi, dan tekanan darah.
Jamur kuping
Jenis jamur ini cukup unik, teksturnya berbeda dengan jamur lainnya; kenyal dan lebih renyah. Warnanya ada yang hitam atau hitam kecoklatan. Beberapa manfaat mengonsumsi jamur ini adalah mengatasi hipertensi, menurunkan risiko penggumpalan darah, melancarkan buang air besar, dan mengobati wasir.
Merang
Jenis jamur ini paling banyak tumbuh di dataran rendah. Jamur merang memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibanding jamur pada umumnya. Selain protein, jenis jamur ini juga kaya riboflavin, tiamin, kalsium, dan fosfor.
Shiitake
Shiitake tumbuh secara alami di negara-negara Asia. Jika kamu mencari pengganti daging, mulailah dengan shiitake. Selain teksturnya yang cukup menggantikan, kandungan asam aminonya hampir setara dengan daging merah.
Nah, ada beberapa manfaat mengonsumsi jamur, antara lain:
Menurunkan kadar kolesterol
Selain itu, jamur merupakan pengganti yang sangat baik untuk daging merah. Ini sekaligus meminimalkan kalori, lemak, dan kolesterol.
Menurut jurnal ilmiah berjudul Edible Mushrooms: Improving Human Health and Promoting Quality Life jamur berperan sebagai antibakteri, penambah sistem kekebalan tubuh dan penurun kolesterol.
Terkhusus jenis shiitake, dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap rendah. Sebab, jenis jamur ini mengandung senyawa yang dapat menghambat produksi kolesterol, menghalangi penyerapan kolesterol dan menurunkan jumlah keseluruhan kolesterol dalam darah.
Asupan natrium lebih rendah
Natrium yang berlebih dapat menyebabkan tubuh menahan cairan sehingga dapat meningkatkan tekanan darah. Untuk mengurangi asupan natrium, kamu dapat menambahkan jamur ke dalam makanan.
Jamur secara alami rendah sodium sekaligus memberikan rasa gurih. Ini dapat mengurangi kebutuhan garam tambahan. Pada akhirnya tekanan darah tetap terjaga kestabilannya.
Menjaga kesehatan tulang
Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium untuk mempertahankan dan membangun tulang yang kuat. Banyak orang mengandalkan suplemen atau sinar matahari untuk mendapatkan vitamin D. Namun, sumber lainnya bisa diperoleh dari jamur.
Seperti manusia, varietas fungi tertentu yang terpapar sinar UV atau sinar matahari dapat meningkatkan jumlah vitamin D. Kancing putih, portabella, dan cremini menyediakan vitamin D paling banyak setelah terpapar sinar UV atau sinar matahari.
Membuat usus yang lebih sehat
Mikrobioma di usus adalah rumah bagi organisme dan bakteri yang berperan besar dalam kesehatan dan suasana hati. Tahukah kamu, salah satu cara menjaga kesehatan usus dengan merangsang pertumbuhan bakteri sehat (probiotik) di usus. Penggunaan prebiotik (makanan probiotik), seperti jamur dapat mendukung keberadaan bakteri sehat di pencernaan.
Sebab, polisakarida pada makhluk hidup ini mengandung karbohidrat yang melimpah, sehingga merangsang pertumbuhan bakteri sehat. Banyak makanan terurai dengan asam lambung, polisakarida dalam cendawan berhasil melewati lambung.
Alternatif sumber serat
Dalam 79 gram jamur mengandung 0,7 gram serat. Ini merupakan jumlah yang cukup untuk menambah asupan serat harian. Ada banyak manfaat serat dalam tubuh.
Tahukan anda Madame Chang menjual makanan yang mengandung jamur yang tentunya aman di konsumsi yaitu wonton dan inari. Jadi, tunggu apa lagi? Segera kunjungi Madame Chang dan rasakan kelezatan Madame Chang yang tak tertandingi. Semua menu Madame Chang dapat dengan mudah dipesan melalui layanan pengiriman online seperti GrabFood, GoFood, Shopee Food, atau bisa langsung datang ke resto Madame Chang terdekat.
0 Comments