Baru-baru ini sempat ramai beredar video challenge makan makanan jepang natto di TikTok. Challenge tersebut telah disaksikan oleh lebih dari 100 juta viewers dan diikuti serta diunggah oleh banyak konten kreator di TikTok sehingga membuat lebih banyak orang penasaran untuk mencoba makanan satu ini. Oleh karena itu natto menjadi viral di Indonesia dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Lantas apa itu makanan Natto?
Apa Itu Natto?
Menurut Japan Living Today, Natto adalah makanan tradisional Jepang berbahan dasar kedelai yang difermentasi menggunakan bakteri yang disebut bacillus subtilis, sehingga memiliki bau yang sangat menyengat dengan tekstur lengket, dan berlendir. Meski begitu, natto memiliki kandungan vitamin, serat, dan protein yang tinggi sehingga baik untuk kesehatan tubuh. Makanan fermentasi ini biasanya dikonsumsi oleh penduduk Jepang sebagai menu sarapan untuk diet dan menjaga kesehatan. Oleh karena itu tidak sedikit dari mereka yang memiliki stok natto di rumah mereka.
Uniknya, makanan natto ini tercipta karena ketidaksengajaan, tepatnya pada tahun 1500-an lalu, saat terjadi perang hebat di masa Uesugi Kenshin, penduduk Jepang menyimpan kedelai sebagai bahan makanan. Namun, mereka baru menyadari adanya kedelai dalam keadaan membusuk, saat perang telah usai. Tetapi karena tidak ada makanan lainnya, para tentara pun tetap memakannya. Sehingga sampai sekarang natto masih banyak dikonsumsi oleh para penduduk Jepang. Di negara asalnya Jepang, natto terkenal sebagai salah satu makanan yang menyehatkan dan enak.
Bagaimana Rasa Natto?
Makanan Jepang yang satu ini pada dasarnya memiliki rasa yang hampir sama seperti makanan fermentasi lainnya, namun lebih light atau ringan. Selain itu Natto juga memiliki rasa yang sedikit pahit. Tapi bukan rasanya yang membuat beberapa orang tidak menyukai makanan natto atau tidak bisa makan natto, melainkan aroma dari makanan fermentasi ini.
Hal ini karena makanan Jepang natto memiliki aroma atau bau yang cukup tajam, bahkan hampir mirip dengan kaos kaki tua atau bau keju. Karena bakteri yang menghasilkan bau kurang sedap ini, mirip dengan yang digunakan untuk membuat keju. Jika kamu tidak tahan dengan aroma munster cheese atau bleu cheese mungkin kamu juga tidak bisa makan hidangan Jepang yang satu ini. Apalagi tekstur natto yang lengket dan berlendir saat sudah diaduk membuat beberapa orang mungkin akan bergidik saat hendak memakannya.
Cara Makan Natto
Umumnya masyarakat Jepang mengkonsumsi Natto bersamaan dengan potongan daun bawang dan nasi putih, tetapi tidak sedikit pula yang mengkombinasikannya dengan tambahan telur mentah dan mustard karashi atau kecap (tare). Namun sebenarnya makanan ini juga bisa dikombinasikan dengan apapun seperti halnya dengan sup atau sushi. Adapun natto yang biasa dijual di pasaran biasanya dikemas dalam styrofoam dan ditutup dengan lapisan plastik di atasnya agar tidak menempel pada bagian penutup.
Dalam satu bungkus natto instan yang dijual dipasaran termasuk Indonesia biasanya dilengkapi dengan saus mustard untuk campuran. Tetapi jika kamu membeli paket natto instan di Jepang, itu akan mencakup beberapa bumbu tambahan seperti paket sushi, jahe, wasabi, atau saus. Adapun cara agar natto lebih enak dikonsumsi, diharuskan untuk diaduk dengan sumpit hingga berbusa bersama dengan saus yang telah disediakan. hasilnya lezat direkomendasikan untuk mengaduk natto dengan saus sebanyak 50 kali dan memakannya dengan sumpit.
Tidak hanya Natto, di Indonesia juga banyak makanan viral Jepang lainnya yang tidak kalah enak dan dan sudah terjamin sehatnya karena mengandung banyak nutrisi seperti inari sushi dan salad ala Jepang. Kedua makanan viral jepang tersebut juga bisa dengan mudah kamu temukan di restoran-restoran yang ada di Indonesia. Tapi kamu tidak perlu khawatir karena kedua olahan makanan jepang Inari dan Salad Kocok ala Jepang yang bergizi ini bisa kamu temukan di Madame Chang.
Olahan Inari Madame Chang ini hampir mirip dengan sushi pada umumnya namun menggunakan kulit tahu berbumbu sebagai pembungkusnya dan berisi nasi Jepang, jamur, yang dibumbui dengan rice vinegar, gula dan garam. Sedangkan untuk Salad Kocok ala Jepang ini memiliki isian selada premium, udon, wakame, kyuri, tomat cherry, jagung, crabstick dengan sesame dressing khas Madame Chang dan katsuobushi (Bonito Flake), serta ada pilihan extra ayam. Kamu bisa mengkonsumsi dua menu ala Jepang di Madame Chang tersebut setiap hari untuk melengkapi kebutuhan nutrisimu. Berminat untuk order? Silahkan hubungi kami disini atau atau temukan menu kami di ShopeeFood, GrabFood, dan GoFood.
0 Comments