Makanan instan seperti mie instan merupakan salah satu jenis makanan yang populer dan terbesar dikonsumsi di kalangan masyarakat global. Kepopulerannya tidak hanya karena cara penyajiannya yang praktis, tetapi juga karena cita rasanya yang memikat, menjadikan makanan ini diminati oleh berbagai kalangan di berbagai penjuru dunia. Menurut laporan ReportLinker, pada tahun 2022, nilai industri mie instan secara global mencapai US$ 52,73 miliar. Prediksi pertumbuhan industri ini menunjukkan bahwa pada tahun 2027, nilai pasarannya diperkirakan akan meningkat menjadi US$ 71,83 miliar.
Peningkatan pesat dalam industri mie instan sejalan dengan meningkatnya permintaan dan ketersediaan makanan siap saji. Berdasarkan laporan dari Mordor Intelligence, diprediksi bahwa industri makanan siap saji akan mencapai nilai US$ 383,93 miliar pada tahun 2023 dan diperkirakan akan terus tumbuh menjadi US$ 488,60 miliar pada tahun 2028. Data dari World Instant Noodle Association, GlobalData, serta Fortune Business Insights mengungkapkan peringkat 10 negara dengan konsumsi mie terbanyak di dunia. Berikut adalah peringkat negara-negara berdasarkan tingkat konsumen mie terbesar dunia, Indonesia ada di posisi berapa ya? Simak penjelasannya berikut ini!
1. China
China, dengan populasi lebih dari 1.4 miliar penduduk, telah lama dikenal sebagai pasar potensial bagi berbagai industri. Namun, baru-baru ini, fakta mengejutkan muncul: China menduduki peringkat pertama sebagai konsumen mie terbesar di dunia. Permintaan mie instan di negara ini mencapai 45,07 miliar porsi setiap tahun. Dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan perubahan gaya hidup, permintaan akan mie, baik mie instan maupun mie tradisional, di negara itu melejit.

Sumber: Freepik
Hal ini karena dalam beberapa tahun terakhir, China telah mengalami ledakan dalam konsumsi mie, baik mie instan, mie tradisional seperti lamian, ramen, dan berbagai variasi mie lainnya. Faktor-faktor seperti urbanisasi yang cepat, peningkatan pendapatan, dan gaya hidup yang sibuk telah mendorong konsumsi mie di China.
Salah satu aspek menarik dari fenomena ini adalah preferensi masyarakat China untuk produk mie yang lebih sehat dan berkualitas. Ini menandai pergeseran dari pola makan yang lebih tradisional, di mana mie sering dikaitkan dengan makanan cepat saji yang tidak sehat. Produsen mie telah merespons dengan menghadirkan berbagai pilihan mie yang lebih sehat dan berkualitas tinggi, baik dalam bentuk instan maupun tradisional.
2. Indonesia
Di sisi lain, Indonesia memiliki warisan mie yang kaya dan beragam. Dari mie goreng hingga bakmi ayam, mie Aceh hingga mie Koba, kekayaan rasa dan tekstur mie Indonesia telah dikenal di seluruh dunia. Namun, dalam konteks pasar global, seberapa besar Indonesia memanfaatkan potensi ini?

Sumber: Freepik
Setelah China menduduki posisi pertama konsumen mie terbesar dunia, Indonesia menempati posisi kedua dalam daftar negara konsumen mie terbanyak. Permintaan mie di Indonesia mencapai 14,26 miliar porsi per tahun. Negara ini juga merupakan tempat berdirinya PT Indofood Sukses Makmur Tbk, perusahaan mie instan terbesar di Indonesia dengan merek terkenalnya yang sudah banyak dikenal di masyarakat Internasional yaitu, Indomie.
Meskipun Indonesia adalah produsen mie instan terbesar kedua di dunia setelah China, ekspor mie dari Indonesia masih jauh dari potensinya. Salah satu faktornya adalah persaingan yang ketat dengan merek-merek internasional yang sudah mapan di pasar global. Meskipun demikian, langkah-langkah telah diambil untuk memperkenalkan mie Indonesia ke pasar internasional dengan merek lokal dan inovasi produk.
3. Vietnam

Sumber: Freepik
Vietnam menempati peringkat ketiga sebagai konsumen mie terbesar dunia. Permintaan mi di negara ini mencapai 8,48 miliar porsi per tahun. Vietnam dikenal dengan hidangan mie populer seperti soun (Miến), Phở (Phở), dan lainnya.
4. India

Sumber: Freepik
India menempati peringkat keempat dalam daftar negara konsumen mie terbesar dunia. Permintaan mie di India mencapai 7,58 miliar porsi per tahun. Merek mie yang paling populer di India adalah Maggi, yang terkenal dengan mie masala sayuran.
5. Jepang

Sumber: Freepik
Jepang menduduki peringkat kelima sebagai konsumen mie terbesar dunia. Permintaan mie di negara ini mencapai 5,98 miliar porsi per tahun. Jepang terkenal dengan jenis mi sup yang populer dan memiliki produsen mi terkemuka seperti Nissin Foods Holdings Co, Ltd.
6. Amerika Serikat

Sumber: Freepik
Amerika Serikat menempati peringkat keenam dalam daftar negara konsumen mie terbesar dunia. Permintaan mi di AS mencapai 5,15 miliar porsi per tahun. Mie goreng menjadi salah satu jenis mie yang populer di Amerika Utara.
Itulah peringkat negara negara konsumsi mie terbesar di dunia yang bisa Madame Chang sampaikan. China telah menjadi konsumen mie terbesar di dunia, mendorong pertumbuhan dan inovasi dalam industri mie. Indonesia, dengan kekayaan warisan mie yang dimilikinya, memiliki potensi besar untuk memanfaatkan tren ini. Dengan strategi pemasaran yang tepat, inovasi produk, dan fokus pada kualitas, Indonesia dapat meningkatkan eksposur dan ekspor mie ke pasar global, sehingga menjadikan negara ini pemain utama dalam industri mie internasional.
Meskipun mie sangat lezat ingatlah untuk terus tetap menjaga kesehatan tubuh melalui pola makanan, karena kunci utama untuk mencapai kesehatan dan kebahagiaan jangka panjang adalah memilih pola makan yang berkelanjutan dan sesuai dengan kebutuhan tubuh Anda. Madame Chang menyajikan berbagai pilihan menu makanan dan minuman sehat yang kaya akan nutrisi seimbang. Untuk mendapatkan mendapatkan makanan dan minuman sehat yang kaya akan nutrisi silahkan segera menghubungi kontak Madame Chang disini. Anda juga bisa melakukan pemesanan langsung di Resto kami atau melakukan pemesanan secara online melalui Tokopedia, ShopeeFood, GrabFood, dan GoFood.
0 Comments