Ketahui Sejarah dan Makna Lontong Cap Go Meh, Lagi Open PO Februari 2023 di Madame Chang!

by Jan 25, 2023Berita Terkini0 comments

Lontong Cap Go Meh merupakan makanan kombinasi dari budaya Tionghoa dan Indonesia. Makanan ini wajib ada ketika merayakan Cap Go Meh yang biasanya diperingati 15 hari setelah tahun baru Imlek. 

Dibalik kehadirannya, ada makna tersendiri dari hidangan khas yang satu ini. Bahkan, setiap lauknya memiliki makna tersendiri. Berasal dari bahasa Hokkian, lontong Cap Go Meh adalah masakan adaptasi keturunan Tionghoa Indonesia dengan masakan Indonesia. 

Ketahui Sejarah dan Makna Lontong Cap Go Meh Lagi Open PO Februari 2023 di Madame Chang!

 

Asal usul Lontong Cap Go Meh

Keturunan Tionghoa yang sudah lama menetap di Indonesia, ternyata telah terpengaruh selera masakan Indonesia. Berbagai masakan Tionghoa telah beradaptasi dengan masakan Indonesia, termasuk Lontong Cap Go Meh. 

Pelabuhan merupakan tempat bermukim para pendatang keturunan Tionghoa sejak zaman Majapahit. Biasanya mereka bermukim di pesisir utara Jawa, seperti Surabaya, Semarang, dan Pekalongan. Pada akhirnya perantau etnis Tionghoa menikah dengan penduduk lokal dan melahirkan peranakan Tionghoa-Jawa. 

Sejak saat itulah setiap perayaan Imlek dan Cap Go Meh, para pendatang dan peranakan Tionghoa-Jawa mengganti sajian bola-bola tepung beras atau yuanxiao dengan lontong. Lauk pauknya pun turut beradaptasi dengan hidangan tradisional Jawa, seperti opor ayam sebagai lauk utama, sayur lodeh, telur pindang, abon sapi, sambal goreng hati, acar, bubuk koya, dan kerupuk. 

 

Makna Lontong Cap Go Meh

Makna sajian lontong Cap Go Meh merupakan simbol asimilasi atau semangat berbaur antara pendatang Tionghoa dan penduduk pribumi. Selain itu, hidangan ini juga dipercaya mengandung makna keberuntungan. 

Lontong yang memiliki bentuk panjang merupakan makna dari panjang umur. Sedangkan telur, melembangkan keberuntungan. Santan dan bumbu kuah kunyit yang berwarna kuning adalah simbol dari warna emas yang membawa keberuntungan. Warna kuning keemasan pada lontong Cap Go Meh memiliki arti kekayaan. Sama halnya dalam Imlek. Warna emas atau kuning merupakan simbol keberuntungan. 

 

Arti Penyajian Lontong Cap Go Meh

Menghidangkan dan mengkonsumsi lontong Cap Go Meh pada perayaan Imlek merupakan kepercayaan masyarakat Tionghoa supaya mereka mendapatkan keberuntungan. Dalam perayaan Cap Go Meh, penyajian hidangan tersebut juga turut memiliki makna tersendiri. Masyarakat Tionghoa memiliki cara khusus dalam menyajikannya. 

Piring yang digunakan untuk menjadi wadah diharuskan terisi penuh dan menjulang tinggi. Begitu pula dengan lauk serta kuah yang disediakan harus melimpah. Penyajian ini dipercaya menjadi harapan untuk kekayaan yang melimpah. 

 

Lontong Cap Go Meh Sajian Wajib Imlek

Dalam merayakan Imlek dan Cap Go Meh, kamu wajib menghidangkan menu khas Tionghoa ini supaya mendapatkan keberuntungan di sepanjang tahun. Bagi kamu yang merasa tidak memiliki waktu untuk menyiapkan sajian khas Imlek ini tidak perlu khawatir. Kamu bisa memesannya di Madame Chang di sini. 

Restoran sehat Madame Chang open PO lontong Cap Go Meh mulai hari ini, Ready 1 Hari Saja tanggal 5 Februari 2023. Kamu harus mencoba menu lontong Cap Go Meh Madame Chang karena hidangan ini khusus dibuat hanya satu kali dalam setahun. Kelezatannya membuat lontong Cap Go Meh Madame Chang terjual lebih dari 1000 porsi setiap tahunnya. 

Open PO kali ini merupakan Open PO terbesar yang dilakukan Madame Chang. Untuk yang berada di luar Surabaya, tenang saja karena kalian tetap bisa pesan lontong Cap Go Meh karena bisa dikirim ke luar kota Surabaya. Segera pesan lontong Cap Go Meh Madame Chang di sini. Jangan sampai kehabisan ya!

Written by Madame Chang Admin

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel menarik lainnnya

MC Manyar :

MC Darmo :

© 2012 Madame Chang | PT Indo Boga Setio Joyo
Dilarang menggunakan atau mengambil photo produk tanpa seijin perusahaan.
Hak Cipta Dilindungi Undang-undang. Developed by Sosiakita.